Saat ini, beragam format konten mulai digunakan untuk memasarkan produk maupun jasa. Salah satunya adalah format video. Belakangan ini platform social media yang menampilkan video mulai digemari seperti TikTok dan Instagram Reels.
Namun, platform berbasis video yang semakin berkembang tiap tahun adalah YouTube.
Data dari Semrush bulan November 2021, YouTube.com berada di urutan kedua dari peringkat website yang paling banyak dikunjungi setelah Google.com.
Update pada Google’s advertising resources menunjukkan bahwa YouTube memiliki 139,0 juta pengguna di Indonesia pada awal 2022. Angka ini berarti bahwa jangkauan iklan YouTube tahun 2022 setara dengan 50,0 persen dari total penduduk Indonesia di awal tahun.
Dengan semakin meningkatnya pengguna YouTube, semakin banyak juga brand maupun content creator yang menggunakan YouTube sebagai salah satu marketing channel. Hal itu juga membuat persaingan konten di YouTube semakin berat.
YouTube adalah platform video terbesar di internet dan juga dianggap sebagai salah satu mesin pencari terbesar. Jadi, penting untuk mengetahui cara mengoptimalkan konten Anda untuk platform.
Oleh karena itu, dibutuhkan SEO YouTube sebagai upaya untuk menampilkan content ke lebih banyak audiens yang tepat.
Di artikel ini akan membahas lebih dalam mengenai SEO YouTube dan panduan untuk mengoptimalkan video untuk pencarian YouTube.
Table of Contents
Apa itu SEO YouTube?
Sebelum membahas apa itu SEO YouTube, mari kita bahas sedikit tentang apa itu SEO.
SEO atau Search Engine Optimization adalah upaya untuk mengoptimasi website agar mendapatkan peringkat teratas pada halaman mesin pencari.
ketika berbicara tentang SEO, pastinya yang kita inginkan adalah mencapai posisi teratas Google Penelusuran. Bagaimanapun, raksasa internet ini mendominasi lebih dari 90% pencarian di seluruh dunia.
Google memiliki misi: “to organize the world’s information so that it is universally accessible and useful for everyone”. Dengan kata lain, saat crawling, indexing, dan memberikan ranking pada konten web, mesin pencari ingin pengguna menemukan hasil terbaik untuk pencarian mereka.
Oleh karena itu Google terus mengembangkan algoritma mereka untuk memberikan pengalaman yang baik bagi para penggunanya.
Setelah mengingat apaitu SEO, sekarang kita masuk ke SEO YouTube.
SEO YouTube adalah strategi untuk mengoptimalkan channel dan video untuk meningkatkan penempatan di hasil pencarian.
Mesin pencari seperti YouTube dan Google menggunakan dasar-dasar yang sama dalam algoritma mereka untuk peringkat website dan video.
Mereka fokus memberikan pengalaman terbaik kepada pengguna, dan hasil penelusuran video YouTube kini telah digabungkan dengan hasil penelusuran Google untuk menyederhanakan cara orang mencari.
Dalam video ini, YouTube memberikan penjelasan singkat tentang cara kerja algoritma pencariannya:
Nah, setelah mengetahui apa itu SEO YouTube, sekarang saatnya untuk mengoptimalkan video Anda dengan cara-cara berikut ini:
Baca juga: Jenis-Jenis Optimasi SEO yang Penting Bagi Bisnis
10 Cara Mengoptimalkan SEO YouTube
Sama halnya dengan cara mengoptimalkan SEO di mesin pencarian Google, setelah Anda mengikuti panduan ini tidak akan otomatis secara langsung akan memberikan peringkat pada konten video Anda.
Dibutuhkan waktu, konsistensi, dan improvement secara terus menerus untuk memberikan dampak pada video dan channel Anda.
Berikut adalah 10 langkah untuk mengoptimlkan SEO YouTube Anda:
1. Lakukan riset keyword terlebih dahulu
Sama seperti Google, keyword juga merupakan hal yang sangat penting untuk YouTube. Melalui keyword, YouTube mengidentifikasi subjek video, mengindeks konten dan mengaitkannya dengan pencarian pengguna.
Oleh karena itu, Anda perlu meriset keyword mana yang paling tepat untuk mengidentifikasi video Anda dan memiliki potensi untuk menarik lebih banyak audies ke channel Anda.
Anda bisa menggunakan berbagai tools untuk riset keyword mulai dari yang gratis maupun yang berbayar.
Baca juga: 10 Langkah Riset Keyword
2. Buat video dengan kualitas terbaik
Sebelum melangkah lebih jauh tentang optimalisasi SEO YouTube, Anda harus memastikan amunisi Anda sudah siap. Amunisi di sini dalam artian video yang akan Anda upload ke channel YouTube Anda.
Bagaimanapun, konten video yang berkualitas akan memuaskan audiens dan membuat mereka menjadi penggemar channel Anda. Akan menjadi percuma jika Anda sudah mengupayakan semua hal yang berhubungan dengan SEO namun Anda melupakan kualitas video.
Prioritas utama Anda adalah memberikan konten video yang berkualitas dan memang bermanfaat untuk audiens Anda.
3. Ganti nama file video dengan keyword yang ditargetkan
Setelah menyiapkan amunisi, sekarang kita masuk pada langkah teknis untuk mengoptimalkan konten video Anda di YouTube.
Setelah di awal tadi Anda sudah meriset dan mengumpulkan keyword yang berhubungan dengan topik dan channel YouTube Anda, sekarang saatnya untuk menggunakannya.
Tempat pertama penggunaan keyword adalah nama file video Anda. Anda harus mengganti nama file video Anda dengan keyword yang akan Anda gunakan.
YouTube tidak dapat benar-benar “menonton” video Anda untuk melihat seberapa relevan dengan target keyword Anda. YouTube dapat membaca nama file video Anda pada saat diunggah.
Contohnya jika Anda ingin menggunakan keyword “Tips Digital Marketing”, Anda bisa membuat nama file video menjadi “Tips-Digital-Marketing” kemudian diikuti dengan format video.
Baca juga: 5 Manfaat SEO Bagi Bisnis Anda
4. Masukkan keyword di judul video
Saat kita mencari video di YouTube, salah satu hal yang akan menarik perhatian kita adalah judul video. Oleh karena itu judul memainkan peran penting terhadap SEO YouTube.
Selain Anda harus memasukkan keyword di judul video, pastikan judul yang Anda buat jelas dan ringkas. Buat seakan-akan judul video Anda menjawab pertanyaan audiens atau membuat audiens penasaran untuk membuka video tersebut.
Pastikan judul video Anda tidak terlalu panjang. HubSpot Campaign Manager, Alicia Collins merekomendasikan untuk membatasinya hingga 60 karakter agar tidak terpotong di halaman hasil.
5. Optimalkan deskripsi video
Walaupun tujuan utama orang mengakses YouTube adalah untuk melihat video, kolom deskripsi tetap tidak bisa dilupakan begitu saja.
Anda perlu tahu bahwa YouTube memberikan maksimal 5000 karakter untuk deskripsi YouTube. Namun, Youtube hanya menampilkan sekitar 100 karakter saja di awal. Audiens harus meng-klik “tampilkan lebih banyak” untuk melihat deskripsi lengkapnya.
Anda bisa memanfaatkan bagian deskripsi untuk memberikan informasi tambahan seputar konten, call to action, dan juga link ke website lain. Anda juga bisa menambahkan hashtag yang berhubungan dengan keyword di bagian deskripsi YouTube.
6. Gunakan tag video untuk mendorong hasil pencarian YouTube
Di YouTube, tag sangat penting untuk menentukan peringkat video. Tag adalah salah satu faktor yang dipertimbangkan YouTube untuk mengidentifikasi subjek video dan mengindeksnya dengan benar.
YouTube’s official Creator Academy menyarankan penggunaan tag untuk memberi tahu audiens dan YouTube tentang isi video Anda.
Dengan begitu, YouTube mengetahui cara mengaitkan video Anda dengan video serupa, yang dapat memperluas jangkauan konten Anda.
Jadi Anda harus menggunakan tag yang relevan dengan isi konten video Anda.
Baca juga: Hashtag: Definisi, Manfaat dan Jenisnya untuk Social Media Bisnis Anda
7. Kategorikan video Anda
Pada saat Anda mengunggah video Anda ke YouTube, Anda harus mengkategorikan video Anda di bagian “Advanced settings.”.
Memilih kategori adalah cara lain untuk mengelompokkan video Anda dengan konten serupa di YouTube sehingga mendapatkan exposure kepada lebih banyak audiens yang tepat.
YouTube memiliki berbagai opsi kategori yang bisa Anda pilih, jadi Anda harus menemukan kategori yang sesuai dengan video YouTube Anda. Anda dapat memilih opsi kategori saat mengunggah video Anda.
8. Gunakan thumbnail untuk setiap video
Sama seperti judul video, gambar thumbnail juga merupakan salah satu hal yang menarik perhatian kita. Oleh karena itu, gambar thumbnail juga merupakan aspek yang penting dan bisa memengaruhi jumlah klik.
Anda sebenarnya bisa memilih salah satu opsi thumbnail yang dibuat secara otomatis oleh YouTube pada saat proses mengunggah video, namun akan lebih baik untuk membuat dan mengunggah gambar thumbnail khusus.
The Creator Academy menyebutkan bahwa “90% video berperforma terbaik di YouTube memiliki thumbnail khusus”.
Anda bisa menggunakan thumbnail berukuran 1280×720 piksel atau rasio 16:9 dengan format .jpg, .gif, .bmp, atau .png, dengan ukuran 2 MB atau lebih kecil,.
Perlu Anda ketahui bahwa akun YouTube Anda harus diverifikasi terlebih dahulu untuk mengunggah thumbnail khusus. Untuk melakukannya, kunjungi youtube.com/verify dan ikuti petunjuk yang tercantum di sana.
9. Menambahkan Subtitle dan Closed Captions (CC)
Subtitel video dirancang untuk mengomunikasikan dialog video bagi pemirsa yang tidak dapat memahami bahasa video, teks tertutup ditujukan untuk pemirsa yang tidak dapat mendengar audio.
File subtitel dan CC berisi teks dari apa yang dikatakan dalam video, seperti transkrip. File juga akan berisi waktu kapan setiap bit teks harus ditampilkan melalui video, sehingga dapat dicocokkan dengan ucapan atau elemen visual lainnya.
Manfaat lain dari memiliki subtitle dan CC adalah dapat meningkatkan pengoptimalan pencarian YouTube dengan menyorot keyword penting.
10. Tambahkan Cards dan End Screens
YouTube telah memberikan fitur untuk kita dapat mempertahankan audiens agar melakukan tindakan tertentu seperti menonton video lain di channel Anda atau Subscribe channel YouTube Anda.
YouTube Cards adalah pemberitahuan visual yang telah diformat sebelumnya yang disiapkan untuk muncul di sudut kanan atas video Anda.
Cards bersifat interaktif dan mendorong audiens untuk menjelajahi video lain, link, playlist, dan lainnya. Anda dapat menambahkan hingga lima Cards dalam satu video
End Screens muncul setelah audiens menyelesaikan video, dan paling baik digunakan untuk memberi tahu orang-orang apa yang Anda ingin mereka lakukan selanjutnya.
Gunakan End Screens untuk meminta pengguna subscribe channel Anda, melihat video Anda yang lain, mengunjungi web Anda, dan sebagainya.
Menggunakan fitur interaktif seperti ini membantu meningkatkan waktu penayangan, meningkatkan keterlibatan, menumbuhkan subscriber, dan meningkatkan peringkat penelusuran video Anda.
Baca juga: Berkenalan dengan Youtube Advertising
Nah itu tadi adalah 10 langkah untuk mengoptimalkan video pencarian di YouTube dengan SEO.
Bagaimana, tertarik memulai SEO YouTube sekarang juga?
Memulai YouTube marketing untuk bisnis memang membutuhkan upaya ekstra. Anda harus berinvestasi pada karyawan, perangkat produksi, tools editing, dan lain sebagainya.
Namun, jika Anda ingin segera memulai memanfaatkan YouTube untuk bisnis, Anda bisa menggunakan Creative & Digital Marketing Agency.
ChubbyRawit siap membantu Anda membuat strategi content untuk YouTube, memproduksi, mengelola channel YouTube, dan memasarkan video serta channel YouTube Anda.
Silakan mengisi formulir di halaman contact us, dan konsultan kami akan menghubungi Anda untuk berdiskusi tentang solusi kebutuhan creative marketing bisnis Anda.
Penulis: Bayu Pamungkas