social media
Posted in

Jenis-Jenis Marketing Campaign di Instagram Tahun 2022

chubbyrawit-instagram

Marketing Campaign di Instagram

Bicara tentang marketing campaign di Instagram bagi bisnis adalah hal yang lazim dilakukan di zaman digital dan media sosial seperti saat ini. Dan tidak bisa dimungkiri bahwa media sosial Instagram saat ini dapat dikatakan memegang peran penting bagi pertumbuhan penjualan sebuah brand

Kita bisa lihat dengan jelas bagaimana Instagram serius mengambil andil dalam dunia jual-beli dengan kian memperbaharui fiturnya. Terutama dengan hadirnya beragam kemudahan yang dapat membuat para pengguna bisa mencari barang yang ingin mereka beli, atau mungkin hanya sekedar window shopping secara virtual melalui Instagram.

Bagi sebuah brand atau para pelaku usaha yang ingin memanfaatkan fitur Instagram yang saat ini sedang berjaya, sangatlah penting untuk menentukan marketing campaign di Instagram dengan tepat, yang tentu saja harus sesuai dengan kebutuhan dari brand mereka itu sendiri. Jenis kampanye pemasaran pun ada yang setiap tahun masih efektif untuk digunakan dan ada juga “pemain baru” yang merupakan buah dari dinamika perkembangan tren yang ada.

Lalu, apa saja ya kira-kira jenis-jenis marketing campaign di Instagram yang mungkin masih efektif digunakan di tahun 2022? Cek ulasan berikut yuk!

Product Launch Marketing Campaign di Instagram

Buat Anda yang mungkin baru jump in, jenis marketing campaign di Instagram ini sangatlah penting untuk digunakan. Bagaimana mungkin khalayak ramai dapat aware dengan kehadiran brand Anda apabila tidak diawali dengan strategi kampanye peluncuran yang matang. 

Lalu harus mulai dari mana ya kira-kira?

Selain mempersiapkan produk fitur, harga serta benefit yang ditawarkan ke konsumen, Anda pun dapat menggunakan popularitas dari para influencer atau KOL (key opinion leader) ketika produk siap diluncurkan. Bisa kita lihat bagaimana para influencer atau KOL ini memegang peran penting bagi pertumbuhan penjualan melalui kampanye yang mereka lakukan guna mendukung peluncuran produk yang baru akan dijual secara massal. Satu hal lagi yang perlu diperhatikan bahwa influencer atau KOL yang dipilih haruslah yang dapat merepresentasikan dengan produk yang ingin Anda luncurkan. Salah satu trik sederhananya adalah dengan memilih influencer atau KOL yang memiliki karakter, gaya hidup, atau hobby yang mungkin sejalan dengan produk yang akan Anda luncurkan.

A little note kalau Anda ingin mencari/memilih influencer atau KOL:

Tidak perlu mirip, tapi setidaknya masih satu ruang lingkup. Tidak lucu kan kalau produk yang Anda tawarkan sabun cuci mobil tapi pakai influencer yang hobinya dekat sekali dengan dunia kuliner. 

UGC yang masih in 

UGC atau user generated content pun bisa dibilang akan terus memiliki peranan penting bagi pertumbuhan penjualan suatu produk. Bagaimana tidak, konten yang dibuat oleh pengguna produk Anda dapat menghasilkan sebuah testimoni yang jujur akan kualitas produk yang Anda tawarkan. Hasil akhirnya dapat menjadi trigger bagi khalayak ramai membuat keputusan untuk membeli atau menggunakan produk yang Anda jual. Dan nyatanya marketing campaign Instagram jenis ini masih diminati dan menjadi salah satu andalan para brand untuk memenangkan persaingan. 

Salah satu bentuk sederhana UGC adalah dengan melakukan re-posting Instagram story dari para pengguna produk Anda yang mungkin menandai produk Anda pada Instagram story yang mereka bagikan kepada para followers mereka sendiri. Beragam review positif melalui Instagram story para pengguna nyatanya dapat menarik perhatian khalayak ramai dan dapat menjadi sumber informasi khalayak ramai untuk akhirnya mau untuk membeli atau menggunakan produk Anda. 

Baca juga: Mengenal User Generated Content dan Manfaatnya

A new thing: Instagram Collaboration Post

Ini adalah salah satu fitur baru dari Instagram sekaligus marketing campaign di Instagram yang cukup efektif. Menggabungkan dua akun pada satu post rasanya masih menjadi cara efektif bagi para pelaku usaha. Tujuannya apalagi kalau bukan untuk menciptakan kampanye produk yang mereka akan luncurkan atau sekedar ingin menumbuhkan awareness dengan berkolaborasi bersama para influencers atau KOL. Sejatinya hampir mirip dengan UGC namun hasil postingan yang dibagikan dapat muncul di akun dan dapat dilihat oleh followers kedua akun tersebut.

Bisa kita lihat bahwa Instagram Collaboration Post ini dapat menyatukan dua akun, dalam hal ini akun Instagram brand Anda dengan influencers atau KOL yang anda gunakan. Secara otomatis, followers dari akun Instagram brand Anda dengan followers dari akun sang influencers atau KOL dapat melihat postingan kolaborasi antara brand Anda dengan para influencers atau KOL tadi. 

Fitur baru Instagram ini adalah wujud lebih spesifik dari kebiasaan para influencers atau KOL yang mungkin selama ini hanya bisa tag produk yang sedang mereka promosikan. Lalu bagaimana cara membuat postingan Instagram Collaboration ini? 

Caranya sebenarnya sangat mudah, Anda hanya perlu melakukan langkah-langkah yang biasa dilakukan ketika ingin posting content di Instagram. Lalu sebelum Anda tekan tombol share, Anda dapat tekan tag people dan setelah itu akan muncul dua pilihan yakni add tag dan invite collaborator. Setelah Anda pilih collaborator, akan muncul request pada DM (Direct Message) mereka. Postingan yang Anda buat tidak akan muncul sampai mereka menerima atau accept request yang telah masuk tadi. Mudah bukan?

Kalau biasanya influencer hanya bisa tag brand, tapi kali ini Instagram memungkinkan postingan kolaborasi yang bisa digunakan oleh brand dan influencer-nya dimana visual hingga caption pun sama.  

Baca juga: Tren Influencer Marketing di 2022, Masih Efektifkah?

Promo atau Diskon still works

Pastinya banyak dari kita yang pernah melihat suatu brand tiba-tiba menawarkan diskon dengan kode promo yang dapat digunakan sebagai potongan harga. Kampanye promosi untuk meningkatkan penjualan nyatanya masih efektif sekali untuk digunakan.

Umumnya, kode promosi atau diskon yang dibagikan ke khalayak ramai ini adalah bentuk penghargaan dari brand itu sendiri kepada para penggunanya, dimana sebenarnya sasaran yang ingin dituju tidak hanya pengguna yang loyal atau sering melakukan RO alias repeat order, tapi juga kepada para calon pengguna untuk akhirnya melakukan keputusan membeli.

Bentuk promosi atau diskon pun beragam dan dapat disesuaikan dengan keperluannya masing-masing. Pada umumnya, kebanyakan brand akan melakukan promosi atau diskon secara berkala atau pada waktu-waktu yang sudah ditentukan. Biasanya dilakukan tiap minggu, atau mungkin tiap bulan tergantung dari keputusan yang diambil oleh brand itu sendiri. 

Giveaway

Marketing campaign di Instagram yang satu ini nyatanya masih efektif untuk digunakan para pelaku usaha untuk meningkatkan awareness dan meningkatkan engagement. Seperti pada kontes giveaway pada umumnya, Anda dapat membuat syarat dan ketentuan guna mendukung tujuan kampanye yang ingin Anda ciptakan. Biasanya adalah meminta followers Anda untuk tag dan mention teman mereka yang diharapkan dari situ akan mendatangkan banyaknya followers baru yang mulai mengikuti akun Anda. 

Marketing campaign di Instagram giveaway ini pun biasanya tidak hanya bermaksud untuk meningkatkan engagement atau mendatangkan followers baru, namun juga dapat dibarengi dengan peluncuran produk baru brand Anda. Lalu dampak lain dari giveaway yang diadakan ini adalah dengan munculnya puluhan, ratusan, bahkan mungkin ribuan orang yang meninggalkan komentar pada postingan yang Anda bagikan ini. 

Tapi ada baiknya brand mempunyai berbagai pertimbangan sebelum melakukan kampanye giveaway ini ya. Pertama, giveaway dengan syarat dan ketentuan yang mudah, berpotensi untuk mendapatkan followers atau peserta giveaway yang banyak, namun besar kemungkinan para followers tersebut adalah giveaway hunter yang sifatnya hanya mengikuti brand tersebut demi mendapatkan hadiah. 

Saat giveaway tersebut berakhir, giveaway hunter tersebut tidak memberikan kontribusi yang berarti pada postingan Anda selanjutnya ataupun ke conversion dari produk Anda. Bahkan tak jarang mereka akan unfollow Anda saat giveaway berakhir. 

Kedua, giveaway dengan extra effort untuk followers atau pesertanya. Brand bisa saja melakukan giveaway jenis ini, untuk mengedukasi followers atau peserta untuk tidak mendapatkan hadiah giveaway dengan mudah. Walaupun risikonya adalah peserta yang akan mengikuti giveaway ini relatif lebih sedikit, tapi biasanya peserta adalah konsumen yang loyal. Mengapa? Karena mereka bersedia memberikan effort yang lebih demi mengikuti giveaway ini. Dan biasanya juga untuk jenis giveaway ini hadiahnya juga cukup layak untuk diperjuangkan.  

Jadi pilihan giveaway akan kembali ke objektif brand Anda sendiri. 

Brand Awareness Marketing Campaign di Instagram

Jenis marketing campaign di Instagram satu ini berlaku tidak hanya untuk brand kecil yang masih dalam tahap pengembangan namun juga berlaku untuk brand besar yang dapat dikatakan telah established. Kampanye ini menjadi penting bagi brand kecil untuk terus menyebarkan nama mereka di pasar khalayak ramai. Perlu diingat bahwa brand awareness campaign ini berbeda dengan product launch campaign ya. 

Seperti yang sudah dijelaskan di atas tadi bahwa marketing campaign di Instagram ini juga efektif dilakukan untuk brand besar yang ingin memperluas jangkauan pengguna mereka atau mungkin ingin meningkatkan jumlah followers Instagram brand itu sendiri. Kampanye awareness ini dapat menjadi ajang untuk menunjukkan pembeda, apa yang menarik dan fantastis pada brand Anda. 

Perlu Anda ketahui juga bahwa 80 persen pengguna Instagram mengikuti setidaknya satu brand atau bisnis yang mereka sukai. Tidak salah kalau Instagram adalah “ladang” yang baik untuk melakukan kampanye awareness. Sesuai dengan hasil statistik Instagram tahun lalu bahwa 75 persen pengguna Instagram setelah melihat kampanye atau iklan dari sebuah brand yang mereka lihat.

Kira-kira itulah beberapa jenis marketing campaign di Instagram yang wajib pebisnis tahu. Beberapa di antaranya pun masih sama dan tetap efektif dari tahun ke tahun, namun seperti kita tahu bahwa dunia digital ini adalah dunia yang dinamis dan senantiasa mengikuti tren atau perkembangan yang ada. 

So, one thing for sure, you need to beware and watch out if there’s something new coming!

“Innovation needs to be part of your culture. Consumers are transforming faster than we are, and if we don’t catch up, we’re in trouble.” – Ian Schafer

Bingung mau menjalankan marketing campaign Instagram yang mana? Atau belum tahu bagaimana cara membuat strategi Instagram untuk bisnis Anda? Tenang… Serahkan pada ChubbyRawit, creative digital marketing agency di Jakarta yang selalu sigap membantu Anda dalam membuat strategi, eksekusi hingga evaluasi untuk kebutuhan digital marketing bisnis Anda. Ceritakan kebutuhan serta kontak Anda dengan mengisi formulir ini, dan konsultan kami akan segera menghubungi Anda.