marketing
Posted in

Apakah Digital Marketing Diperlukan oleh Industri Manufaktur?

Chubbyrawit Digital Marketing Agency

Apakah Digital Marketing Diperlukan oleh Industri Manufaktur?

Walaupun digital marketing bukan menjadi hal baru di industri bisnis, bahkan sudah menjadi salah satu pekerjaan dengan permintaan tertinggi, faktanya masih ada industri yang masih menggunakan marketing tradisional. Salah satunya adalah industri manufaktur.

Masih banyak industri manufaktur yang menggunakan cara tradisional dalam memasarkan produk dan bisnisnya. Mulai dari pameran, rekomendasi dari mulut ke mulut, atau melalui acara-acara networking lainnya.

Kemudian muncul lah pertanyaan, apakah industri manufaktur tidak memerlukan “sentuhan” digital marketing? Atau, apakah digital marketing tidak memberikan dampak yang signifikan terhadap industri manufaktur?

Dalam artikel ini akan mengupas keadaan industri manufaktur saat ini dan juga apakah memang industri manufaktur tidak memerlukan digital marketing.

Kondisi industri manufaktur saat ini

Sebelum adanya pandemi COVID-19 sejak 2020, industri manufaktur memang bisa berjalan sebagaimana mestinya, menjalankan pemasaran dengan cara-cara yang sudah dilakukan sebelumnya.

Namun, survei yang dilakukan oleh Statista menunjukkan bahwa ternyata industri manufaktur menjadi industri yang paling terdampak oleh COVID-19. Hal itu mendorong pemain di industri manufaktur harus masuk ke ranah digital.

Para pemain industri manufaktur tersebut nyatanya memang harus menyesuaikan dengan perubahan tersebut. Hal ini membuat industri manufaktur masih tertinggal dari industri lain dalam hal online marketing.

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi keterlambatan industri manufaktur dalam hal digital marketing.

Dikutip dari McKinsey, alasan utama kenapa industri manufaktur masih tertinggal dalam hal digital marketing adalah karena faktor eksternal pasar dan dinamika di dalam industri yang kompleks serta ketakutan terhadap risiko dalam konstruksi.

Banyak juga produsen dan internal karyawan yang belum merasakan pentingnya menggunakan online marketing untuk industri manufaktur.

Baca juga: 5 Jenis Pekerjaan Digital Marketing dan Manfaatnya Bagi Bisnis

Pentingnya industri manufaktur menggunakan digital marketing

Jadi, apakah industri manufaktur perlu menggunakan digital marketing? Jawabannya ya!

Singkatnya, pandemi COVID-19 tidak hanya merubah industri bisnis saja, tapi juga pelanggannya. Jadi sebagai pelaku bisnis terutama di industri manufaktur harus beradaptasi untuk tetap terhubung dengan pelanggannya.

Dengan perubahan perilaku masyarakat dan percepatan digital membuat pelanggan bisa mencari informasi mengenai produk maupun jasa yang akan mereka beli melalui internet tanpa perlu bergantung pada tim Sales.

Internet memberi mereka informasi yang mereka butuhkan, bahkan spesifik informasi yang menjawab permasalahan mereka.

Dengan online marketing, Anda bisa menyajikan informasi yang dibutuhkan oleh pelanggan Anda dan tentunya yang bisnis Anda tawarkan.

Singkatnya, online marketing menjadi jembatan antara bisnis Anda dengan pelanggan Anda di dunia digital. Tidak terbatas pada industri apapun, termasuk manufaktur.

Baca juga: Mengapa Bisnis Anda Harus Hadir Secara Online? Ini Alasannya

Keuntungan industri manufaktur dari digital marketing

Berikut ini setidaknya beberapa keuntungan yang akan diperoleh industri manufaktur jika menggunakan digital marketing:

  • Beradaptasi dengan transformasi digital

Transformasi digital menggambarkan perubahan proses bisnis yang sebelumnya manual dan tradisional menjadi digital.

Transformasi digital mulai ramai dibicarakan terutama oleh kalangan pebisnis sejak adanya pandemi. Sejak itu berbagai bisnis berbondong-bondong merubah proses bisnis agar dapat tetap relevan dengan perubahan dan pelanggannya.

Dengan menggunakan online marketing, berbagai data dapat dikumpulkan dan menjadi bahan untuk proses perubahan bisnis. Dengan begitu, suatu bisnis akan dapat segera menyesuaikan apabila terjadi perubahan di kemudian hari.

  • Membangun kredibilitas bisnis

Menjadi pemimpin di industri masing-masing merupakan keuntungan tersendiri karena akan dengan mudah mendapatkan perhatian dari target pelanggan atau klien.

Berlaku juga di industri manufaktur, penting untuk memiliki keahlian dan keunggulan khusus di bidangnya. Pelanggan atau klien akan lebih mempertimbangkan bisnis yang dapat menunjukkan pemahaman mendalam tentang bidang industri mereka.

Online marketing adalah tempat untuk Anda dan bisnis Anda menunjukkan keahilan dan keunggulan khusus tersebut.

Menunjukkan keahlian dan keunggulan tersebut dapat dicapai melalui strategi online marketing yang terstruktur. Dengan begitu, Anda dapat membangun kredibilitas yang kuat sebagai pemimpin pemikiran di industri manufaktur.

  • Menciptakan brand awareness

Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa industri manufaktur termasuk salah satu industri yang tertinggal dalam hal online marketing. Oleh karena itu penting bagi para pemain di industri manufaktur untuk memanfaatkan keuntungan dari online marketing untuk menciptakan brand awareness.

Dengan berbagai strategi yang bisa diterapkan mulai dari online advertising, content marketing, maupun social media marketing dapat secara efektif membangun brand awareness bagi suatu bisnis.

Dengan semakin kuatnya online presence bagi suatu bisnis, semakin tinggi juga pelanggan maupun klien untuk menemukan bisnis Anda.

  • Digital marketing dapat diukur dan berorientasi pada hasil

Salah satu keuntungan yang akan didapatkan bagi industri manufaktur yang menggunakan digital marketing adalah data yang terukur.

Apapun channel atau paltform yang digunakan dalam digital marketing, akan memberikan Anda data yang jelas dan terukur. Sejauh mana jangkauannya, siapa audiens yang sudah dijangkau, bagaimana tingkat keberhasilannya, dan lain-lain.

Pastinya bagi yang menjalankan bisnis, termasuk bisnis manufaktur menginginkan hasil yang efieisn dan berkelanjutan. Dan digital marketing menjadi salah satu jalan untuk mencapainya.

Anda bisa mendapatkan data ROI (Return On Investment) ketika menjalankan kampanye digital marketing. Ketika mengetahui ada salah satu kampanye yang kurang efektif, Anda bisa secara langsung menghentikannya dan mengoptimalkan kampanye yang lain.

Dengan begitu, bisnis dapat melakukan penghematan untuk waktu yang panjang.

  • Menciptakan machine learning dan “smart manufacturing”

Seperti yang sudah dibahas pada poin-poin sebelumnya bahwa online marketing dapat menghasilkan data. Data tersebut pun dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan produksi.

Dengan memanfaatkan data yang didapatkan dari online marketing, Anda bisa mengoptimalkan produksi berbasis AI dan machine learning.

Semakin banyak upaya yang dilakukan online marketing, semakin banyak juga data yang didapatkan untuk bahan bakar machine learning.

Dengan infrastruktur yang kuat, bisnis manufaktur dapat mengantisipasi segala bentuk perubahan dan dapat segera menyesuaikan untuk memenuhi kebutuhan di masa depan. Dengan begitu, akan menciptakan ekosistem “smart manufacturing” yang tentunya berguna untuk jangka panjang.

  • Mendapatkan pelanggan tetap

Mempertahankan klien atau pelanggan yang sudah ada tentunya menjadi salah satu keuntungan dari menggunakan digital marketing.

Anda bisa memanfaatkan berbagai channel mulai dari social media maupun CRM untuk tetap terhubung dan terlibat dengan pelanggan Anda.

Anda juga bisa membangun loyalitas pelanggan dengan berbagai strategi dan program dari digital marketing. 

6 keuntungan di atas bisa menjadi pertimbangan bagi Anda atau bisnis Anda yang bergerak di industri manufaktur untuk menggunakan digital marketing.

Baca juga: Bagaimana Digital Marketing dapat Membantu Mengembangkan Bisnis Anda di Tahun 2022

Nah, itu tadi adalah pembahasan tentang pentingnya industri manufaktur menggunakan digital marketing sebagai strategi marketing bisnisnya.

Bagaimana? Tertarik mencoba menerapkannya untuk bisnis Anda?

Di artikel selanjutnya kami akan membahas strategi dalam menjalankan digital marketing untuk industri manufaktur. So, pantau terus artikel terbaru dari ChubbyRawit!

Penulis: Bayu Pamungkas