Melanjutkan artikel yang membahas tentang tips memulai Instagram Stories Ads yang lalu. Pada artikel sebelumnya telah membahas lima dari sembilan tips untuk mulai memanfaatkan keberadaan Instagram Stories Ads.
Table of Contents
#6. Buat Call to Action yang Kuat Dengan Konten Instagram Stories Ads
Tidak ada yang dapat mendorong pembelian secara impulsif selain karena adanya penawaran terbatas atau penawaran eksklusif! Oleh sebab itu, salah satu cara sederhana untuk mendorong audiens untuk swipe up dan mengunjungi website Anda serta (semoga) melakukan pembelian adalah dengan menciptakan rasa urgensi, atau ketakutan akan FOMO (fear of missing out) dalam teks Instagram Stories Ads Anda!
Anda bisa merujuk pada brand @kiehlsid, @sociolla, dan @enchanteurid yang menggunakan call to action yang kuat dalam teks mereka yang mendorong orang untuk swipe up dan mengunjungi website untuk mempelajari lebih lanjut. Walaupun cara ini sederhana, tetapi sangat efektif!
#7. Buat Posisi Teks Anda di Instagram Stories Ads Se-strategis Mungkin
Seperti yang sudah disebutkan pada artikel sebelumnya bahwa pengguna Instagram mewaspadai sponsored post dan Instagram Stories Ads. Nah, tarik perhatian user dari tag ‘bersponsor’ di sudut kanan atas Instagram Stories Ads Anda dengan menempatkan pesan atau gambar utama Anda di tengah layar, atau lebih dekat ke tautan ‘swipe up’ Anda.
Yang patut diingat adalah setiap detik dihitung saat berhubungan dengan engagement, jadi bila Anda dapat segera menangkap perhatian audiens dengan pesan Anda (dan bukan fokus kepada tag sponsored), tentu hal ini dapat membuat perbedaan besar pada tautan pada iklan Anda.
#8. Gunakan Format Carousel untuk Pesan yang Lebih Panjang
Terkadang semua pesan yang perlu Anda sampaikan tidak dapat dimasukkan ke dalam satu video atau foto statis 15 detik. Dan itulah mengapa Instagram membuat format Carousel untuk Instagram Stories Ads. Carousel yang dapat terdiri dari tiga gambar, atau tiga video berdurasi 15 detik, memungkinkan Anda membangun pesan iklan melalui tiga bagian, yang dapat diklik pengguna seperti yang mereka lakukan pada Stories teman mereka.
Namun, seperti halnya postingan Instagram organik, pengguna dapat mengetuk, menggeser maju mundur, atau menjeda konten kapan pun mereka suka. Jadi menjadi kreatif dan menarik dari awal sangatlah penting!
Kami membuat iklan ini untuk salah satu klien kami, Flies, fashion remaja wanita. Kami memasukkan beberapa elemen asli Instagram Stories, seperti alat gambar bersama dengan video dan teks animasi untuk membuat Iklan Carousel selama 45 detik dan berhasil mendapatkan 67% klik lebih tinggi dibanding iklan yang ditempatkan di feeds.
#9. Tambahkan Musik pada Instagram Stories Ads
Instagram baru-baru ini mengungkapkan bahwa 60% dari Instagram Stories Ads dilihat dengan suara! Memiliki audio, apakah itu suara atau musik dapat membuat iklan Instagram Stories Anda lebih menarik dan menarik audiens Anda. Brand seperti @calm, @juicycouture, dan @vichyuki semuanya memanfaatkan penggunaan efek suara, voice over dan musik, untuk Instagram Stories Ads mereka!
Nah, ternyata tidak sulit bukan untuk memulai Instagram Stories Ads? Namun bila Anda merasa bingung atau malah sakit kepala setelah membaca artikel ini, tenang… Anda tak perlu khawatir lagi sekarang.ChubbyRawit akan selalu sigap membantu Anda dalam membuat strategi, eksekusi, monitoring dan evaluasi hingga reporting social media ads Anda termasuk Instagram Stories Ads. Tinggalkan kontak Anda pada formulir di bawah ini, dan konsultan kami akan segera menghubungi untuk berdiskusi tentang solusi kebutuhan digital marketing Anda.