Pada beberapa artikel sebelumnya, sudah dijabarkan apa saja fitur-fitur yang disediakan TikTok untuk menunjang aktivitas marketing brand atau bisnis Anda. Namun masih ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dan pertimbangkan sebelum memutuskan menggunakan TikTok sebagai bagian dari strategi marketing. TikTok Marketing cenderung terbilang baru di telinga para pelaku bisnis maupun pemilik brand sehingga cenderung membuat bingung dalam menentukan langkah seperti apa yang paling tepat dan efektif. Berikut ini adalah beberapa tips bagaimana membuat strategi TikTok marketing yang tepat dan efektif.
Table of Contents
1. Identifikasi Tujuan
Dalam proses menentukan suatu keputusan mengenai apapun, sudah sepatutnya Anda dapat mengidentifikasi apa sebenarnya tujuan utama Anda sebagai pelaku bisnis ataupun pemilik brand. Hal ini menjadi penting karena disaat Anda sendiri kurang memahami apa sebenarnya tujuan dari langkah yang ingin Anda ambil, Anda akan kesulitan untuk menentukan indikator keberhasilan atau kesuksesan dari program Anda.
Sama halnya sebelum Anda menggunakan TikTok sebagai salah satu instrumen digital marketing, Anda harus benar-benar mengetahui bagaimana cara kerja dan mekanisme TikTok serta apakah platform ini sesuai dengan tujuan brand atau bisnis Anda. Sebagai contoh, Anda bisa menentukan berapa target per views video, conversion rate, dan target followers Anda.
2. Menentukan Buyer Persona
Menentukan buyer persona merupakan hal yang sangat mendasar dan penting sebelum memulai proses marketing brand/bisnis anda. Dengan menentukan buyer persona Anda dapat lebih mudah mengidentifikasi kebutuhan dan keinginan konsumen pada produk Anda yang tawarkan.
Baca Juga: Begini Caranya Membuat Buyer Persona
Dalam konteks penggunaan TikTok, Anda harus menentukan terlebih dahulu apakah produk dari brand/bisnis Anda sesuai dengan personality dari mayoritas pengguna aktif TikTok? Hal ini dilakukan untuk mewujudkan aktivitas marketing yang efektif dan efisien, dengan menentukan buyer persona pemasaran brand atau bisnis Anda akan tepat sasaran.
3. Buat Akun Anda dan Jangan Lupa di Verifikasi
Membuat akun merupakan hal yang mudah, namun bukan hanya sekedar membuat akun saja. Ada beberapa aturan membuat akun yang baik dan benar, diantaranya berikut ini.
- Buat logo unik yang membedakan brand Anda dengan yang lain, dan jadikan logo tersebut sebagai foto profil.
- Jadikan brand Anda sebagai nama akun TikTok.
- Pada bio akun, tulislah sesuatu yang menarik yang mencerminkan brand Anda.
- TikTok telah menyediakan clickable bio, gunakan fitur tersebut untuk mengarahkannya ke website atau marketplace bisnis Anda.
- Yang terakhir adalah verifikasi akun Anda. Masih banyak brand yang tidak verifikasi akun, padahal sebenarnya melakukan verifikasi akun sangatlah berguna karena dengan akun terverifikasi, kepercayaan kepada brand/bisnis Anda akan meningkat.
4. Posting Konten yang Bernilai dengan Hashtag yang Tepat
Pada platform Tiktok penggunaan hashtag sangatlah penting dimana para pengguna aktif TikTok menggunakan hashtag untuk mengkategorikan video yang ingin mereka lihat. Pada platform TikTok jika para pengguna menekan tombol “discover” pada kaca pembesar di bagian layar paling bawah, mereka akan dapat melihat video-video yang sudah disortir berdasarkan hashtag yang sedang trending.
Yang perlu di garis bawahi, jangan samakan penggunaan hashtag pada TikTok dengan platform lain seperti Instagram yang biasa kita lihat menggunakan banyak hashtag dan juga kadang tidak relevan dengan konten yang ada.
Pada platform TikTok gunakan hashtag yang benar, yang relevan dengan video dan tujuan marketing Anda. Hindari irisan dengan hashtag yang sedang populer karena bisa dengan sekejap menggeser hashtag Anda. Posisikan hashtag Anda agar relevan dengan target market. Menjadi kurang populer tapi tepat sasaran lebih baik daripada mencoba populer, namun tidak tepat sasaran.
5. Kolaborasi dengan TikTok Influencers
Sebagai aplikasi yang kini sedang naik daun, para pengguna aplikasi TikTok juga diuntungkan dengan ramainya orang yang menggunakan aplikasi ini. Diantaranya followers dan likes yang bisa dengan banyak didapatkan dengan hanya posting konten yang menarik perhatian para pengguna TikTok lainnya.
Banyak pengguna TikTok yang meraih banyak followers dan likes tersebut kini menjadi influencer di platform tersebut atas reputasi dan kualitas konten yang dibuatnya. Imbasnya tentu saja memiliki pengaruh yang kuat pada para pengikutnya. Dengan melakukan kolaborasi dengan para influencer di TikTok, Anda dapat menemukan pelanggan potensial dari para pengikut influencer tersebut.
Baca Juga: Tips Memulai Strategi Influencer Marketing untuk Bisnis
6.Gunakan TikTok Ads
Dalam aktivitas digital marketing, iklan merupakan hal yang masih menjadi pilihan utama. TikTok saat ini memiliki sistem periklanan yang memudahkan aktivitas periklanan di platform tersebut. TikTok menawarkan beberapa tipe iklan diantaranya in-feed ads, branded hashtag, challenges ads, dan brand takeover ads. Sebelum Anda terjun di platform TikTok, pastikan Anda sudah memahami sistem iklan yang ada di TikTok sehingga Anda dapat menentukan budget dan membuat konsep yang menarik.
Penggunaan TikTok ads lebih efektif dibanding pada platform lain. Selain karena menggunakan video dengan background music kekinian, TikTok ads juga memungkinkan pengguna TikTok untuk ikut andil atau berpartisipasi dalam ads tersebut. Seperti contoh, jika Anda menggunakan hashtag challenges ads, maka audiens dapat ikut menggunakan hashtag yang Anda buat dan menggunakan background music yang sama.
7.Monitor dan evaluasi hasil
Seperti semua kegiatan pada umumnya, dibutuhkan monitoring dan evaluasi untuk dapat melihat proses serta kelebihan dan kekurangan dari setiap strategi. Monitoring pada postingan konten Anda di TikTok dapat dilakukan dengan pengecekan dan pendataan pada Click through Rate (CTR), Click through Ads (CTA), Conversion Rate, Reach, Engagement, dan Engagement Rate.
Baca Juga: Kumpulan Istilah Penting dalam Digital Marketing
Setelah itu, data yang didapat dari hasil monitoring pada postingan tersebut dapat dijadikan landasan untuk menjadi evaluasi dalam membenahi strategi di kemudian hari. Inilah pentingnya monitoring dan evaluasi setiap aktivitas marketing Anda, tidak hanya pada TikTok marketing saja.
Untuk mempermudah mempersiapkan strategi TikTok Marketing, kami telah menyediakan infografisnya!
Itu adalah cara membuat strategi TikTok Marketing. Lalu, bagaimana cara memulainya? Unduh aplikasi TikTok, buat akun. Selanjutnya, sisihkan waktu setidaknya setengah jam menjelajahi video untuk melihat bagaimana orang menggunakan platform dan cara membuat video pertama Anda.
Lakukan percobaan. Rasakan aplikasinya. Akan butuh banyak waktu untuk membiasakan diri. Namun yang terpenting, Anda bisa mulai kembangkan kehadiran Anda di aplikasi. Dengan demikian, Anda bisa membuat komunitas di platform ini seperti halnya membangun komunitas di platform lainnya.
Merasa kesulitan untuk membangun strategi TikTok Marketing? Ada ChubbyRawit, digital marketing agency di Jakarta yang siap membantu Anda untuk berkonsultasi dalam membangun, mengeksekusi sekaligus evaluasi strategi TikTok Marketing sesuai dengan tujuan dan bisnis Anda. Tinggalkan kontak Anda dengan mengisi formulir dibawah ini, dan konsultan kami akan segera menghubungi Anda.