Saat ini, Tiktok tidak hanya sekadar platform untuk mencari hiburan. Sudah banyak bisnis yang mulai masuk ke ranah Tiktok. Bahkan sudah banyak algoritma Tiktok maupun fitur yang diperbarui untuk membuat para pengguna semakin betah dalam berlama-lama di Tiktok.
Semakin banyaknya pengguna Tiktok membuat semakin banyak bisnis yang memanfaatkan platform ini sebagai salah satu channel social media bisnis mereka. Pada bulan September 2021, TikTok mengumumkan bahwa mereka memiliki 1 miliar pengguna aktif bulanan, data tersebut menempatkan Tiktok di peringkat ke-6 di peringkat platform media sosial paling ‘aktif’ di dunia.
Bahkan, berdasarkan jumlah jangkauan audiens iklan yang dipublikasikan di TikTok’s self-service tools pada April 2022, data terbaru menunjukkan bahwa Indonesia menjadi negara ke-2 yang memiliki pengguna TikTok terbanyak pada tahun 2022 sebanyak 99,1 juta pengguna aktif yang berusia 18 tahun ke atas.
Hal itu tentunya menjadi peluang baru bagi para pebisnis dalam memasarkan produknya. Namun, layaknya media sosial yang lain, Tiktok memiliki algoritma tersendiri. Jadi ada baiknya bagi para pebisnis maupun para marketer untuk memahami cara kerja platform media sosial Tiktok.
Baca juga: Mengenal Tiktok dan Manfaatnya bagi Bisnis
Table of Contents
Apa itu algoritma Tiktok?
Algoritma TikTok adalah sistem rekomendasi yang menentukan video mana yang akan muncul di FYP (For You Page).
Tidak ada dua pengguna yang akan melihat video yang sama di FYP, dan video yang Anda lihat mungkin berubah dari waktu ke waktu berdasarkan preferensi tontonan Anda dan bahkan keadaan pikiran Anda saat itu.
Menurut Tiktok, “FYP mencerminkan preferensi yang unik untuk setiap pengguna. Sistem merekomendasikan konten dengan memberi peringkat pada video berdasarkan kombinasi faktor – mulai dari minat yang Anda nyatakan sebagai pengguna baru dan menyesuaikan untuk hal-hal yang Anda anggap tidak Anda minati juga – untuk membentuk FYP yang dipersonalisasi.”.
Baca juga: Jenis Tiktok Marketing untuk Bisnis
Bagaimana cara kerja algoritma Tiktok?
Mengetahui bahwa algoritme TikTok adalah sistem yang kompleks, ada banyak faktor yang memengaruhi cara sebuah konten disajikan kepada pengguna.
Salah satu sinyal peringkat utama pada algoritma TikTok adalah penyelesaian video. Setiap kali pengguna menonton konten secara penuh, konten tersebut kemungkinan besar akan disarankan ke umpan pengguna lain. TikTok akan mencatat jenis konten yang Anda tonton dan dari komunitas niche mana mereka berasal. Kemudian akan menyarankan konten serupa kepada Anda berdasarkan konsumsi konten Anda.
Agar semakin paham mengenai algoritma Tiktok, mari pelajari komponen utama pada algoritma Tiktok berikut ini:
-
Interaksi dengan pengguna
Sama seperti algoritma media sosial lainnya, algoritma Tiktok mendasarkan rekomendasi pada interaksi pengguna dengan konten. Semakin banyak keterlibatan dan penayangan yang diterima video TikTok, semakin besar kemungkinan video itu akan ditayangkan kepada audiens yang lebih besar.
FYP merekomendasikan konten berdasarkan beberapa faktor, termasuk:
- Akun mana yang Anda ikuti
- Kreator yang Anda sembunyikan
- Komentar yang Anda posting
- Video yang Anda sukai atau bagikan di aplikasi
- Video yang telah Anda tambahkan ke favorit Anda
- Video yang Anda tandai sebagai “Tidak Tertarik”
- Video yang Anda laporkan sebagai tidak pantas
- Video yang lebih panjang yang Anda tonton sampai akhir (alias video complete rate)
- Konten yang Anda buat di akun Anda sendiri
- Minat yang Anda nyatakan dengan berinteraksi dengan konten dan iklan organik
-
Informasi video
Selain didasarkan pada interaksi dengan pengguna, TikTok juga mengkategorikan konten berdasarkan minat pengguna. Sinyal informasi video didasarkan pada konten yang cenderung Anda cari di Discovery tab.
Ini dapat mencakup detail seperti:
-
- Captions
- Sounds
- Hashtag
- Efek
- Trending topics
-
Pengaturan perangkat dan akun
Algoritme Tiktok mengenali setelan perangkat pengguna (termasuk lokasi dan bahasa) saat memutuskan siapa yang mungkin tertarik dengan sebuah konten video.
Ini adalah pengaturan yang digunakan TikTok untuk mengoptimalkan kinerja. Namun, karena mereka didasarkan pada pilihan one-time settings daripada keterlibatan aktif, mereka tidak memiliki banyak pengaruh pada apa yang Anda lihat di platform seperti interaksi pengguna dan informasi video.
Beberapa pengaturan perangkat dan akun yang termasuk dalam algoritma TikTok adalah:
- Pilihan Bahasa
- Pengaturan negara (Anda mungkin lebih cenderung melihat konten dari orang-orang di negara Anda sendiri)
- Jenis perangkat seluler
- Kategori minat yang Anda pilih sebagai pengguna baru
Di pertengahan tahun 2022 ini, bisnis harus tetap mengikuti tren marketing yang baru untuk mendorong pertumbuhan bisnis dan terus terhubung lebih banyak dengan target audiens mereka. Salah satunya adalah dengan menaruh bisnis Anda di Tiktok.
Untuk saat ini belum ada tanda-tanda pertumbuhan Tiktok akan melambat. Oleh karena itu, besar peluang bagi bisnis untuk memanfaatkan sifat viral yang dimiliki oleh Tiktok dan belum terlambat untuk memulai kampanye digital Anda ke Tiktok.
Baca juga: Strategi Marketing TikTok untuk Bisnis
Setelah mengetahui penjelasan tentang algoritma Tiktok di atas, sekarang saatnya untuk Anda memanfaatkan algoritma Tiktok sebagai salah satu strategi marketing bisnis Anda.
Namun, jika Anda belum tahu bagaimana menggunakan algoritma Tiktok untuk memasarkan bisnis Anda. Anda bisa menyerahkannya kepada Chubbyrawit!
Kami siap melayani segala kebutuhan dan keperluan pemasaran Anda. Hanya dengan mengisi contact form berikut, Anda akan dihubungi oleh konsultan kami dan bersiaplah untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari bisnis Anda!
Penulis: Bayu Pamungkas