Business
Posted in

7 Jenis Email Marketing yang Berguna untuk Bisnis Anda

instagram-editorial-calendar

jenis-email-marketing

Dalam artikel sebelumnya, kita sudah membahas tentang pengertian dan manfaat email marketing bagi bisnis. Mungkin, setelah Anda memahami alasan penggunaan email marketing dalam strategi digital marketing, Anda mulai tertarik untuk mempergunakannya. Nah, sebelum terjun ke email marketing ini ada baiknya Anda kenali dulu jenis-jenis email marketing yang dapat berguna untuk bisnis Anda. Simak artikel berikut yang akan membahas 7 jenis email marketing yang bisa Anda terapkan pada bisnis Anda.

Newsletter atau Digital Magazine

Newsletter email

source: ChubbyRawit

Apakah Anda memiliki dan mengelola blog untuk perusahaan atau bisnis Anda? Apakah bisnis Anda adalah outlet media, majalah atau konsultan? Ada banyak perusahaan yang memanfaatkan newsletter yang berisi kumpulan cerita atau artikel yang diterbitkan secara mingguan atau bulanan. Dan agar orang tertarik untuk membaca email newsletter ini, Anda harus membagikannya dengan cara yang juga menarik secara visual.

Sebaiknya gunakan gambar yang sesuai atau menggambarkan judul, ringkasan atau headline, dan call-to-action (CTA) agar penerima dapat membaca lebih lanjut.  Selain itu, dalam pembuatan email newsletter penting buat Anda untuk mempertimbangkan berbagai faktor. Diantaranya berupa panjang pendek konten yang disampaikan, desain yang unik dan menarik perhatian, penempatan gambar dan teks yang eye catching. Jadi sangat penting bereksperimen dengan format penulisan dan desain yang berbeda-beda.

Email Katalog 

email-katalog

source: Tokopedia

Kurang lebih jenis email ini sama dengan newsletter. Email katalog produk atau layanan ini bertujuan untuk memberikan informasi tentang produk beserta fotonya. Biasanya email ini juga mencantumkan banyak gambar, harga, dan bagaimana cara mendapatkan produk atau jasa tersebut secara hard selling.

Harus diakui bahwa email katalog itu rumit. Dan pada umumnya orang tidak ingin sering menerimanya, jika tidak sesuai dengan interest mereka. Namun, jika Anda telah menggunakan sistem CRM dan Sales Force yang bisa menganalisa behaviour audience Anda, Anda bisa personalisasi email katalog sesuai dengan kedua hal tersebut apalagi jika diberikan penawaran menarik tentunya open rate email pun bisa meningkat.

Baca juga: Mengenal Hyper-personalization: Masa Depan Marketing 4.0

Email Transaksional 

email-transaksionalsource: Grab Indonesia

Email ini diperuntukkan khusus bagi para pelanggan yang sudah membeli produk Anda. Biasanya, pelanggan akan menerima sebuah tanda terima, faktur, laporan tagihan, informasi status orderan serta segala informasi apapun yang bersangkutan dengan pembelian. Jangan lupa untuk menyisipkan ucapan terima kasih kepada pelanggan Anda yang sudah membeli produk tersebut.

Email Follow up

followup-emailsource: Bobobox

Calon pelanggan Anda belum menyelesaikan transaksi dan meninggalkan abandoned chart? Email marketing jenis ini bisa menjadi jalan untuk Anda mengingatkan kembali calon pelanggan sampai mereka melakukan sebuah tindakan pembelian. Anda juga dapat memanfaatkan email ini sekaligus untuk memberikan sebuah kupon diskon yang berlaku sampai waktu yang ditentukan agar calon pelanggan melakukan pembelian sesegera mungkin.

Email Undangan Acara

email acarasource: glints

Sesuai dengan namanya, email marketing jenis ini berguna menjadi sarana promosi yang sangat baik ketika Anda mengadakan sebuah acara. Akan lebih baik lagi apabila dalam email ini juga menjelaskan tentang mengapa acara yang Anda adakan bermanfaat bagi pendaftar dan seberapa layak mereka menghadiri acara yang diselenggarakan. Jangan lupa tambahkan CTA jika Anda ingin menarik pendaftar. Tapi Anda juga perlu berhati-hati dalam penulisan sebuah undangan acara. Pasalnya jangan sampai email yang terlalu panjang dan berbelit-belit justru membuat mereka tidak mengerti point yang ingin Anda sampaikan. 

Lead Nurturing Email

lead-nurturing-emailsource: MGID

Seperti namanya, email jenis ini digunakan untuk memelihara hubungan dengan prospek melalui marketing funnel ke posisi sales readiness atau kesiapan penjualan. Contohnya, Anda mengirimkan email penawaran ke database prospek Anda.

Sebelum mengirimkan email ini, Anda dapat menyiapkan alur kerja pemeliharaan prospek yang dapat berujung pada pengiriman email lain tentang penawaran pelengkap atau konten untuk semua orang yang dapat mengkonversi pada penawaran awal itu. Logikanya sederhana:

Dengan mengidentifikasi grup kontak tertentu yang sudah Anda ketahui tertarik dengan topik tertentu, Anda dapat menindaklanjuti dengan konten yang lebih relevan dan bertarget yang membuat mereka lebih mungkin untuk melanjutkan hubungan dengan Anda.

Welcome Email

welcome emailsource: krl.co.id

Jenis email lainnya adalah welcome email atau email selamat datang sebagai salah satu sarana untuk berterima kasih dan memberikan lebih banyak informasi kepada orang-orang yang telah mendaftar untuk buletin, download e-book atau penawaran lainnya.

Elemen yang Anda masukkan dalam email selamat datang akan bergantung pada hal-hal spesifik yang Anda tawarkan. Namun pada umumnya, Anda dapat menggunakan email jenis ini untuk menunjukkan personality bisnis atau brand Anda dan untuk menyoroti nilai yang Anda tawarkan serta berguna bagi penerima.

Jika Anda menyambut pengguna baru ke sebuah produk atau layanan, maka email ini menjadi tempat yang tepat untuk menjelaskan tentang flow bagaimana semuanya bekerja dan apa yang perlu dilakukan pengguna untuk memulainya.

Baca Juga: Panduan Membangun Strategi Emotional Marketing

Nah setelah tahu jenis-jenis email marketing, Anda bisa mulai memutuskan sendiri mana email marketing yang terbaik bagi bisnis atau brand Anda. Anda cukup menyesuaikan dengan obyektif serta goals dari kampanye email marketing bisnis Anda.

Jika Anda sudah tertarik untuk memulai email marketing tetapi masih belum tahu cara memulainya, Anda wajib membaca artikel kami selanjutnya. Cukup subscribe blog kami dan Anda akan mendapatkan informasi dan artikel terbaru seputar digital marketing, social media management, branding, dan entrepreneurship.