Nyatanya, optimasi search engine optimization atau yang biasa dikenal dengan sebutan SEO masih memainkan peran penting guna meningkatkan visibilitas dan peringkat website Anda di dalam SERP. Hal tersebut dikatakan penting karena semakin baik peringkat website Anda, semakin besar juga peluang Anda untuk gain more users and customers.
Tren tahun ini juga dikatakan sangat dinamis karena harus selalu mengikuti kebijakan dan update dari mesin pencari, dalam hal ini Google dapat melakukannya setiap tahun atau bahkan sampai 5 tahun sekali. Jangan heran kalau setiap tahunnya akan selalu ada tren baru yang sangatlah perlu Anda pelajari agar tidak tertinggal. So, keep yourself updated!
Table of Contents
Apa itu search engine optimization?
Search engine optimization adalah sebuah teknik yang digunakan dalam upaya mengoptimasi situs agar dapat berada pada urutan/ranking teratas dalam hasil pencarian di Google dengan cara tidak berbayar atau organik. Lantas apa maksud dari tidak berbayar atau organik? Tidak berbayar atau organik dapat diartikan bahwa optimasi pencarian dilakukan dengan sendirinya atau tanpa bantuan ads. Penerapan dari cara tidak berbayar atau organik adalah dengan cara optimasi situs Anda melalui kata kunci tertentu.
Dengan optimasi yang dilakukan bagi website Anda, potensi mendapatkan banyak user dan juga customer menjadi lebih besar karena secara langsung website Anda berada pada posisi teratas sehingga mudah untuk ditemukan.
Mungkin tidak sedikit dari Anda bertanya mengapa Google yang selalu dijadikan patokan, melihat realita bahwa search engine sendiri tidak hanya Google. Jawabannya terbilang sangat simple yakni Google adalah mesin pencari yang banyak sekali digunakan pengguna internet, dimana terdapat kurang lebih 3,5 miliar pencarian dilakukan dengan Google. Tidaklah berlebihan bahwa Google dikatakan menguasai 90% market mesin pencari (source: Statista).
Setelah membaca pemaparan di atas, mari kita mengenal lebih dalam 10 Cara Optimasi Search Engine Optimization di tahun 2022!
Baca juga: Mengenal SEO, Apa dan Bagaimana Cara Kerjanya?
First of all, Voice Search
Dahulu mungkin banyak dari Anda yang tidak begitu memahami fungsi dari fitur voice search. Seiring berjalannya waktu, makin banyaknya jenis virtual assistant yang hadir seperti Siri, Alexa, Google Assistant, dan lain sebagainya.
Tidak bisa dipungkiri kehadiran virtual assistant yang sudah disebutkan di atas membuat masyarakat kian familiar dengan fitur pencarian menggunakan suara. Jumlah masyarakat yang melakukan pencarian dengan menggunakan voice search kian meningkat pesat.
Pencarian dengan menggunakan voice search umumnya dilakukan dengan long tail keyword, dimana masyarakat pada umumnya menggunakan kalimat tanya ketimbang short tail keyword. Maka dari itu long tail keyword lebih efektif digunakan dibandingkan dengan short tail keyword.
Contoh long tail keyword: tren digital marketing di tahun 2022
Contoh short tail keyword: digital marketing, digital agency.
Sebagian dari Anda pasti bertanya apa itu long tail keyword dan short tail keyword. Long tail keyword adalah kata kunci yang terbilang spesifik dan detail yang umumnya terdiri atas tiga hingga empat kata namun dengan volume yang kecil sehingga secara tingkat persaingannya akan jauh lebih rendah meskipun sejatinya long tail keyword juga dapat terdiri dari dua kata dengan catatan dua kata tersebut harus spesifik dan memiliki tingkat persaingan yang tergolong rendah. Sedangkan short tail keyword adalah jenis kata kunci yang terbilang singkat dan juga pendek sehingga memiliki tingkat persaingan yang tinggi karena kata kunci yang dipilih tergolong kurang spesifik yang membuat mesin pencarian seperti Google akan menggolongkan short tail keyword dengan luas, dan jumlah atau volume pencariannya pun terbilang tinggi.
Oleh sebab itu, konten yang menggunakan bahasa yang santai, ringan, dan tidak dibuat-buat adalah sebuah keharusan agar konten tersebut lebih mudah dicari dengan pencarian yang menggunakan suara seperti voice search.
Hey Google, what is love?
Optimization
Optimization atau optimasi ini adalah salah satu langkah yang wajib dilakukan pada konten yang sudah dibuat atau telah terpublikasi sebelumnya. Jarak waktunya bisa sekitar enam bulan atau lebih. Satu yang pasti bahwa optimasi yang dilakukan haruslah pada konten yang masih relevan dengan situasi atau keperluan saat ini.
Optimasi dilakukan agar konten yang telah dipublikasi beberapa waktu yang lalu dapat kembali muncul pada urutan pertama halaman Google.
Tidak hanya urutan atau ranking yang bisa Anda dapatkan, Anda juga dapat dengan cepat meraih traffic dan juga revenue dari konten yang Anda optimalkan.
So, optimization is clearly important and a must!
Mobile Friendly
Satu lagi yang tidak kalah penting untuk diperhatikan adalah mobile friendly website. Situs yang mobile friendly adalah salah satu core yang dapat membuat konten yang Anda buat berhasil dan kian hadir pada halaman pertama pencarian di Google.
Mengapa mobile friendly website dapat dikatakan menjadi tolak ukur keberhasilan sebuah konten atau website? Semua itu dikarenakan Google menggunakan mobile-first index sebagai salah satu indikator urutan sebuah konten pada pencarian di Google. Mobile-first index adalah langkah indeksasi yang dilakukan Google yang mengutamakan versi mobile sebuah situs untuk menentukan peringkat situs tersebut dalam SERP (search engine result page)
Dari pemaparan tersebut dapat kita simpulkan bahwa website yang tidak mobile friendly dapat memberikan pengaruh buruk bagi urutan di hasil pencariannya.
Desain yang responsif dan accessible dapat menjadi acuan untuk mengembangkan sebuah website yang dikatakan mobile friendly.
Sudah mobile-friendly kah website Anda? Kalau belum, make one!
Improve dan Update konten secara berkala
Melakukan improvement dan juga pembaharuan pada topik yang pernah dibahas nyatanya masih sangat baik untuk dilakukan di tahun 2022 ini. Dengan melakukan improvement pada konten yang pernah dipublikasikan dikatakan dapat meningkatkan traffic hingga 200%.
Dengan mengikuti tren yang ada merupakan salah satu langkah yang dapat dilakukan ketika Anda ingin membuat pembaharuan pada konten yang pernah dibuat. Anda dapat melakukannya dengan repost konten yang masih sama ataupun memilih keyword dengan tujuan atau topik yang sama dengan konten yang pernah Anda publikasikan.
Contoh paling sederhana adalah artikel ini dimana tren yang ada setiap tahunnya kian berbeda dan perlu dilakukan pembaharuan berdasarkan tren yang sedang hangat di masa kini.
Improving and updating is the key! Have you done that?
Featured Snippet
Selanjutnya adalah salah satu cara yang pastinya sudah familiar bagi Anda yakni featured snippet dan ternyata masih menjadi efektif untuk dilakukan di tahun 2022. Fitur ini kerap kali muncul pada bagian teratas SERP setelah Anda memasukkan kata kunci di mesin pencarian seperti Google.
Featured snippet adalah sebuah fitur yang ada di SERP dimana fitur ini menampilkan kutipan konten yang dimiliki oleh salah satu situs yang dianggap memiliki informasi yang paling lengkap dan juga relevan dengan kata kunci yang dimasukkan pada mesin pencarian Google.
Lantas apa yang bisa Anda lakukan agar konten yang telah Anda publikasikan dapat muncul di featured snippet? Langkah yang bisa Anda lakukan terbilang sederhana, yakni konten tersebut haruslah mengandung 5W1H yang dapat menjawab semua pertanyaan mengenai topik atau keyword yang dimasukkan dalam mesin pencarian Google.
Di tahun 2022 inipun Google meluncurkan kutipan singkat dari setidaknya dua atau tiga situs yang akan dihubungkan secara efektif dengan cara yang berhubungan dan juga dengan sumber yang relevan.
Now try to make content that answers everything!
Evergreen Content
Evergreen? Konten yang go green maksudnya? Salah!
Konten evergreen dapat diartikan sebagai sebuah konten yang memuat informasi yang akan terus relevan dan tidak lekang oleh waktu. Evergreen content ini adalah salah satu tren yang masih hangat untuk dilakukan di tahun 2022.
Saran bagi Anda untuk konsisten membuat konten yang masih relevan hingga 6 bulan ke depan bahkan tidak memungkinkan juga relevan hingga 1 tahun ke depan. Konten yang relevan dan tidak lekang oleh waktu dapat menghemat tenaga Anda karena tidak perlu dioptimalkan secara terus menerus agar dapat muncul di halaman pertama mesin pencarian seperti Google dan yang lain.
Lantas seperti apakah konten yang dapat dikatakan sebagai evergreen content? Konten yang tidak lekang oleh waktu adalah konten yang memuat informasi seperti how to, tips kecantikan, tips menciptakan konten Instagram yang menarik, tips kecantikan, dan konten-konten lainnya yang bersifat timeless atau akan terus relevan sampai kapanpun.
Stay relevant. That’s the key.
People Also Ask
Fitur selanjutnya adalah fitur yang sering kali dilupakan namun ternyata memainkan peran penting bagi urutan konten yang telah Anda publikasikan. Sebuah studi memaparkan bahwa terdapat sekitar 2,5 juta pencarian (source: digitalinformationworld.com) dilakukan dengan menggunakan fitur yang terdapat pada Google yakni people also ask dimana dapat dikonversikan ke dalam 48.6% pencarian yang dilakukan di Google.
Bagaimanakah cara yang dapat dilakukan untuk memaksimalkan urutan konten Anda dengan fitur people also ask? Caranya terbilang sederhana, yakni konten yang telah Anda buat haruslah menjawab pertanyaan-pertanyaan yang umumnya muncul pada topik yang telah Anda pilih dalam konten yang telah Anda buat.
Konten yang Anda buat haruslah memuat jawaban yang bersifat komprehensif termasuk pertanyaan yang ada pada H2, H3, H4, bahkan jika memungkinkan Anda dapat menambahkan FAQ dalam konten yang telah Anda buat.
Strategi ini nyatanya sangat efektif untuk dilakukan jika Anda ingin konten yang telah dibuat meraih lebih banyak visibilitas di posisi pertama pada SERP meskipun situs Anda berada posisi yang lebih rendah.
Please keep in mind about this one!
Google Discover
Satu lagi fitur dari Google yang perlu Anda pelajari!
Sejatinya Google Discover adalah page yang menampilkan informasi-informasi dan juga konten yang dikemas dalam rupa deretan kartu.
Jika Anda sering mencari konten-konten di Google yang berkaitan dengan jual-beli rumah, maka halaman Discovery Anda secara otomatis akan dipersonalisasi dengan konten-konten yang berkaitan dengan jual-beli rumah.
Lantas apa yang menjadi perbedaan antara halaman search dan discover?
Sederhananya, konten yang ditampilkan pada halaman search adalah konten yang muncul berdasarkan hasil pencarian dengan menggunakan kata kunci sedangkan yang muncul pada halaman discover adalah konten-konten yang lekat dengan minat pencari.
Seperti publikasi yang sering dilakukan tahun lalu, Google Discover sedang dioptimasi lebih lanjut berkaca pada fakta yang menunjukkan tingginya traffic yang diraih.
Intinya, discover itu lebih personal dan dekat dengan minat Anda!
Core web vitals – minimums
Tidak kalah penting dengan yang lain adalah core web vitals. Sebagian dari Anda pasti masih awam dengan istilah core web vitals. Lantas apakah sejatinya core web vitals ini?
Core web vitals adalah kumpulan metrik baru yang dikatakan dapat membantu menelusuri pengembangan sebuah situs yang dapat memberikan pengaruh pengalaman para pengguna. Faktor-faktor yang menjadi metrik yakni kecepatan situs, interaktivitas, dan juga stabilitas dari visual situs tersebut.
Google sendiri mengemukakan bahwa gabungan dari ketiga metrik pengalaman pengguna atau pengunjung baru sebuah situs dapat berpengaruh dan mengukur kesan pertama pengguna terhadap sebuah halaman situs.
Di tahun ini pun Google telah mengemukakan bahwa core web vitals akan menjadi salah satu faktor penting dan utama peringkat Google Search di tahun 2022. Maka dari itu penting sekali bagi Anda untuk mempelajari lebih dalam mengenai core web vitals ini!
Sering dilupakan, namun nyatanya penting. Segera optimasi core web vitals situs Anda ya!
Last but not least, Reputation research
Menjadi penutup dari rangkaian topik yang kita bahas kali ini adalah reputation research!
Reputation research adalah langkah yang wajib diambil tatkala Anda ingin mengetahui bagaimana pendapat orang banyak mengenai diri Anda atau bisnis yang Anda miliki. Google sendiri dikatakan mampu mengevaluasi situs Anda berdasarkan bagaimana orang menilai Anda. Jadi apabila banyak orang yang memiliki kesan negatif terhadap Anda ataupun bisnis Anda, Google dapat menghilangkan situs Anda ataupun bisnis Anda dari halaman pencariannya.
Memilih reputation research sebagai bagian dalam proses mengoptimasi situs Anda adalah sebuah keharusan. Melihat bagaimana kesan yang dimiliki oleh para pengguna, apakah baik atau bahkan buruk akan dipengaruhi oleh algoritma E-A-T (expertise, authoritativeness, and trustworthiness).
Dari beragam penjelasan di atas, itulah beberapa tren yang akan relevan untuk digunakan di tahun 2022. Pahami dan pelajari lebih mendalam agar Anda dapat menciptakan konten yang relevan dan juga menjawab semua pertanyaan dari seluruh user Anda.
Setelah memahami tren yang ada di tahun ini, Anda juga wajib pelajari metrik-metrik apa sajakah yang dapat dijadikan indikator performa SEO Anda!
Baca juga: 7 Metrik SEO Esensial Untuk Mengukur Performa SEO
Penulis: Rivaldo A. Lasut